Sumber foto: Instagram @hukuoh_kurashi


Konsep minimalis yang berpusat pada hal-hal esensial semakin digemari dalam gaya hidup masyarakat Indonesia. Mulai dari gaya berpakaian hingga dekorasi rumah, konsep ini masih menjadi favorit karena memberikan impresi yang bersih, sederhana, dan nyaman dipandang mata.

 

Pertama muncul pada tahun 1960-an, konsep minimalis populer berkat karya dari beberapa seniman Amerika. Menggantikan gaya dramatis karya seni sebelumnya, aliran seni minimalis dipengaruhi oleh gaya industrial yang cenderung kaku tanpa mewujudkan simbol dan emosi tertentu.

 

Seiring berkembangnya zaman, konsep minimalis menjadi sarana ekspresi bagi mereka yang suka hal berbau simpel dan terkesan tenang. Saat ini, konsep tersebut identik dengan dua gaya berbeda, yang pertama gaya minimalis asal Jepang, dan yang kedua gaya minimalis Skandinavia. Sudah bisa menebak perbedaan dari kedua gaya ini? Jika belum, yuk, simak ulasan di bawah ini.